Danrem 084/BJ Didampingi Dandim 0827/Sumenep Tinjau Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun

SUMENEP - Danrem 084/BJ Brigjen TNI Herman Hidayat Eko Atmojo didampingi Dandim 0827/Sumenep Letkol Inf Nur Cholis, A. Md tinjau pelaksanaan vaksinasi anak usia 6 – 11 tahun di wilayah Kodim 0827/Sumenep yang bertempat di SDN Bringsang 1, Desa Bringsang, Kecamatan Giligenteng, Kabupaten Sumenep. Sabtu (5/3/2022).

Kegiatan vaksinasi dihadiri Kasi Intelrem Kolonel Inf Herry Riana, Kasi Opsrem Kolonel Inf Ryan Hanandi, S.Sos., M.Han, Kasi Pers Kolonel Inf Agus Supriyanto, Kasi Teritorial Kolonel Kav M. Jaelani, Kasi Ren Kolonel Inf Jamaludin, dan Kasi Log Letkol Cba Trisno Yuwono, Camat Giligenting Bpk. Abd. Said, S.Sos.I. M.Si., Ws. Danramil 0827/23 Giligenteng Serma Triyanto, Kepala Sekolah SDN 1 Bringsang Bpk. Taufik, S.Pd., Kapus Giligenting Bpk. Adi Mulyono, Skep.Nes, Nakes Puskesmas Giligenting dan Poskesdim 0827/Sumenep.

Baca juga: Hari Kesehatan Nasional, Kapolres Lumajang Dapat Penghargaan dari Bupati

Kedatangannya kelokasi vaksinasi anak usia 6 – 11 Tahun ini ingin memastikan kegiatan vaksinasi diwilayah Kodim 0827/Sumenep berjalan lancar dan aman sesuai prosedur protokol kesehatan serta sesuai dengan apa yang telah ditentukan oleh Pemerintah. 

Baca juga: Polda Jatim Gelar Vaksinasi Merdeka Semeru 5000 Dosis Bagi Penyandang Disabilitas dan ODGJ

Danrem 084/BJ Brigjen TNI Herman Hidayat Eko Atmojo dalam sambutannya menjelaskan pelaksanaan vaksinasi yang sangat berpengaruh dan paling utama adalah peran orang tua karena orang tua adalah orang yang dipercaya oleh anak itu sendiri, juga partisipasi para tokoh serta aparat yang sudah berkoordinasi dengan baik sehingga dapat terlaksana kegiatan ini.

Baca juga: Kejar Herd Immunity, Jamaah Sholat Jumat Dapat Vaksin dari Polres Bojonegoro

"Selain peran guru, peran orang tua dalam pelaksanaan vaksinasi itu penting, karena kita tau tujuan vaksin sendiri untuk meningkatkan imun (ketahanan dalam tubuh) dan kedepannya diharapkan akan lebih sehat dengan tetap selalu menjaga prokes dalam lingkungan keluarga dan masyarakat, " ujarnya.

Ia juga mengajak kepada anak-anak serta orang tua murid untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan 5 M disetiap aktifitas.

Baca juga: Tak Kenal Hari Libur Babinsa Tetap Semangat Dampingi Vaksinasi Warganya

"Walaupun sudah di vaksin jangan menganggap diri kita sudah sehat seutuhnya dengan tidak memperhatikan prokes namun tetap harus patuh dan taat terhadap aturan dan prokes yang sudah ditetapkan dan selalu menjalaninya, " kata Danrem 084/BJ diakhir sambutannya.

Baca juga: Dukung Percepatan Vaksinasi Babinsa Dampingi Warganya Saat Vaksin

Menariknya vaksinasi ini diiringi dengan hadiah menarik. Hadiah ini diberikan usai anak-anak mendapat suntikan vaksin. Hadiah tersebut mulai tumbler, buku tulis, pensil, penggaris, penghapus, serutan pensil dan kotak pensil yang menjadi daya tarik anak-anak agar tak takut divaksin.

Senada dengan Danrem 084/BJ, kepada awak media Dandim 0827/Sumenep Letkol Inf Nur Cholis, A. Md menyampaikan, bahwa kunjungan Danrem ini sebagai bentuk kepedulian Pimpinan dalam mendukung program Pemerintah tentang vaksinasi yang saat di wilayah Kodim 0827/Sumenep.

"Danrem kesini ingin memastikan kegiatan vaksinasi berjalan sesuai prokes, lancar dan aman, sehingga kita beri perhatian lebih, terlebih di masa pandemi covid 19 saat ini seperti omicron, herd immnuty bagi daya tahan tubuh mereka sangatlah dibutuhkan, diharapkan anak-anak generasi penerus bangsa bisa terbebas dari penularan virus covid 19" pungkasnya.

Baca juga: Akselerasi Vaksinasi Serentak Indonesia, Kapolri: Agar Laju Pengendalian Covid-19 saat Nataru Bisa Dijaga

Dandim juga mengapresiasi kekompakan antar Forpimka di Kecamatan Giligenteng, tokoh-tokoh masyarakat dan peran guru serta orang tua pelasksanaan vaksinasi, karena nantinya dapat berpengaruh dan berdampak terhadap keberadaan anak sekolah itu sendiri.

"Respon masyarakat di Giligenting begitu terbuka karena sudah mulai memahami begitu pentingnya vaksinasi bagi kesehatan, namun tidak boleh berpuas hati karena capaian vaksin untuk lansia juga harus dicapai, dosis kedua harus tetap dikejar sampai dosis tiga (boster) sehingga kekebalan di masyarakat terhadap Covid-19 bisa dicapai, " tutupnya.